
Kuliner mie (Fotor)
Kuliner seringkali menjadi jendela menuju masa lalu, membawa kita kembali ke momen-momen indah yang pernah kita alami.
Aroma masakan ibu di dapur misalnya, rasa jajanan pasar yang kita beli sepulang sekolah, atau bahkan hidangan khas saat perayaan keluarga, semuanya menyimpan kenangan manis yang tak terlupakan.
Makanan bukan hanya sekadar mengisi perut, tetapi juga mengisi hati dengan kenangan yang hangat.
Kuliner legendaris memiliki daya tarik tersendiri karena ia berhasil bertahan melampaui waktu. Setiap gigitan bukan hanya soal rasa, tetapi juga tentang warisan budaya yang terus hidup dalam keseharian kita.
Ketika kita mencicipi kembali kuliner legendaris, kita seolah-olah sedang melakukan perjalanan waktu. Setiap rasa dan aroma membawa kita kembali ke momen-momen berharga yang pernah kita lewati.
Melalui kuliner, kita merayakan kenangan dan menghormati tradisi yang telah membentuk kita menjadi seperti sekarang.
Berikut 5 rekomendasi kuliner legendaris di Jakarta Pusat
1. Mie ayam Gondangdia
Mie ayam ang legendaris saying ika dilewatkan saat elintas di daerah Gondangdia. Tak lengap rasanya jika tidak mencicipi mie ayam legendaris di daerah ini.
Sejak berdiri pada 1968, Mie Ayam Gondangdia tidak hanya dikenal karena kenyamanan tempatnya, namun juga karena mie ayam buatannya sendiri yang berkualitas tinggi. Cita rasanya pun masih seperti dulu, tetap paling nikmat.
Harga mie ayam di tempat ini sangat terjangkau dengan kisaran sekitar Rp27.000 per porsi.
2. Gado-gado Bon Bin
Ada yang punya kenangan dengan gado-gado Bon-bin? Iya, tempat kuliner yang terletak di Jl. Cikini IV nomor 5, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.
Bagi penduduk daerah Cikini Gado-Gado Bon Bin bukanlah nama yang asing karena dikenal sebagai warung makan yang sudah ada sejak 1960-an.
Menu andalan yang selalu menjadi favorit disini adalah gado-gado, sebuah hidangan khas Indonesia yang terdiri dari beragam sayuran segar serta bumbu kacang yang khas.
Dengan harga sekitar Rp35.000 per porsinya, pengunjung dapat menikmati gado-gado yang lezat dan lengkap dengan lontong.
3. Ragusa Es Italia
Pasti banyak yang punya kenangan dengan kuliner satu ini. Ragusa yang terletak di Jl. Veteran I nomor 10, Gambir, Jakarta Pusat merupakan tempat yang menyediakan berbagai menu pilihan es krim legendaris sejak 1932.
Salah satu menu andalannya adalah es krim spaghetti, sebuah kreasi unik yang telah menjadi ciri khas dari Ragusa.
Es krim ini disajikan dalam bentuk spaghetti dengan berbagai pilihan topping diatasnya yang dapat dipilih sesuai selera, kemudian ditambah dengan lelehan saus cokelat.
Harga es krim di Ragusa cukup terjangkau dengan kisaran harga antara Rp15.000 sampai Rp90.000.
4. Nasi Goreng Kebon Sirih
Wah ini sih nikmatnye kebangetan. Meski persaingan di pasar nasi goreng semakin ketat, namun Nasi Goreng Kebon Sirih tetap mempertahankan reputasinya sebagai ‘primadona’ nasi goreng di Jakarta.
Sejak berdirinya pada 1958, Nasi Goreng Kebon Sirih sendiri telah menjadi kuliner favorit di sekitar kawasan Menteng, Jakarta.
Salah satu daya tarik utama dari Nasi Goreng Kebon Sirih adalah rempah-rempah yang kuat sehingga memberikan rasa yang begitu kaya.
Kemudian daging kambing yang telah diolah sempurna semakin menambah cita rasa dari Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih.
Banderol harga yang ada di Nasi Goreng Kebon Sirih masih cukup terjangkau dengan kisaran harga Rp30.000 per porsi.
5. Bakmi Gang Kelinci
Bakmi yang terletak di jalan Kelinci Raya nomor 1-3, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat ini sudah berdiri sejak 1957.
Salah satu yang membuat Bakmi Gang Kelinci begitu terkenal adalah bakmi ayam jamur yang selalu menjadi pilihan utama di antara para pengunjung.
Dengan harga sekitar Rp28.000 per porsi nya, pengunjung sudah bisa menikmati kelembutan dari bakmi serta kelezatan dari ayam jamur di Bakmi Gang Kelinci.
Bagaimana masih mau mengulang kenangan kuliner legendaris di Jakarta Pusat ini, sebaiknya agendakan gar kenangan indah selalu menyelimuti jiwa.
Penulis: Purba Handayaningrat