Mengintip Museum Dukun Santet di Banyuwangi dan Cirebon, Wisata Mistik nan Klenik

Date:

Wisata mistik beberapa tahun terakhir ini semakin menarik perhatian. Dua tempat wisata klenik yang patut dikunjungi adalah Museum Dukun Santet di Cirebon dan Banyuwangi Park.

Kedua lokasi ini menawarkan pengalaman unik yang menyelami dunia klenik dan kepercayaan lokal yang telah ada sejak lama.

Pengunjung diajak untuk menggali lebih dalam tentang budaya dan sejarah santet yang menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia.

Dikutip beberapa sumber, saat memasuki Museum Dukun Santet di Talaga Langit, Cirebon, suasana mistis langsung menyelimuti. Lorong sepanjang lima meter yang menuju areal museum dihiasi tiang berbentuk pocong, lengkap dengan bercak merah yang menambah kesan menyeramkan.

“Satu langkah masuk, dan saya langsung merasakan aura mistisnya,” ujar seorang pengunjung yang tampak terpesona, seperti dikutip dari kanal YouTube @Aditya Sambara, yang mereview lokasi di cirebon tersebut.

Taman di sekitarnya juga dipenuhi patung anak kecil yang menyerupai tuyul, menciptakan nuansa mistis yang kental.

Di depan museum, gapura yang menjulang setinggi dua meter menyambut pengunjung dengan kalimat tauhid. Di baliknya, ratusan boneka yang tergantung di dahan pohon seolah mengawasi setiap langkah pengunjung.

“Boneka-boneka ini seolah menceritakan kisah kelam dari praktik dukun santet yang pernah ada,” tambah Ujang Busthomi, pemilik Talaga Langit.

Ujang menyatakan bahwa museum ini bertujuan untuk mendidik masyarakat. Banyak orang yang takut terhadap hal-hal gaib, padahal sebagai makhluk sempurna, ketakutan seharusnya hanya ditujukan kepada Allah SWT.

“Museum ini mengingatkan kita bahwa tidak ada yang perlu ditakuti dari praktik klenik,” kata Ujang. Dengan mengunjungi museum ini, pengunjung diajak untuk lebih memahami bahwa tidak ada daya dan kekuatan yang lebih kuat dari Allah.

Museum Dukun Santet menampilkan boneka dan patung yang konon digunakan dukun untuk melakukan santet. “Saksikan langsung bagaimana praktik ini dilakukan dan sadari bahwa semua itu hanyalah ilusi,” ujar Ujang saat menunjukkan koleksi di dalam museum.

Suasana lembap dan beberapa boneka yang kotor menambah kesan mistis yang membuat setiap langkah terasa menegangkan.

Koleksi benda-benda dari berbagai daerah, seperti keris dan patung, juga dipamerkan di museum ini. Berbagai benda ini menjadi saksi bisu praktik dukun santet yang pernah ada.

“Di sini kami juga menampilkan tulisan-tulisan yang mengingatkan pengunjung untuk tidak takut pada makhluk gaib,” tambah Ujang. Di antaranya, ada tulisan “Setan Belek Kepret” yang terletak persis di depan pendopo.

Menelusuri Kearifan Lokal di Banyuwangi

Sementara itu, di Banyuwangi, Taman Belajar dan Rekreasi Banyuwangi Park juga menghadirkan wahana museum santet. Diharapkan dapat memberikan pengalaman edukatif dan menarik bagi pengunjung.

Santet, yang merupakan ilmu sihir yang berkembang di masyarakat, akan disajikan dengan pendekatan yang lebih interaktif.

Di sini, pengunjung bisa mengisi waktu sambil belajar tentang sejarah Bumi Blambangan. Dengan berbagai kegiatan yang ditawarkan, kunjungan ke Banyuwangi Park dipastikan akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Banyuwangi sejak lama dikenal sebagai salah satu daerah di Indonesia yang lekat dengan praktik santet. Di masa lalu, nama Banyuwangi sering kali dikaitkan dengan ilmu hitam, terutama santet, yang dipercaya digunakan untuk mencelakai orang lain dari jarak jauh.

Santet sendiri dianggap sebagai bagian dari budaya lokal yang berkembang pesat di kawasan tersebut, membuat Banyuwangi dijuluki sebagai “Kota Santet”. Masyarakat sekitar dulu percaya bahwa kekuatan gaib ini diwariskan dari generasi ke generasi oleh para dukun.

Meski kini kepercayaan terhadap santet telah banyak memudar seiring dengan perkembangan zaman, citra mistis Banyuwangi sebagai pusat ilmu hitam masih melekat.

Dengan hadirnya museum santet di kedua lokasi ini, pengunjung dapat merasakan atmosfer mistis yang kental. Pengalaman ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang kepercayaan dan budaya lokal.

Baik di Cirebon maupun Banyuwangi, wisata mistik ini siap menggugah rasa ingin tahu dan menantang keberanian para pengunjung.

Kedua tempat ini menunjukkan betapa kaya dan beragamnya budaya Indonesia, termasuk dalam hal kepercayaan mistik. Dari Museum Dukun Santet di Cirebon hingga Banyuwangi Park, pengunjung diajak untuk menyelami lebih dalam dunia yang jarang dieksplorasi.

Penulis: Purba Handayaningrat

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

More like this
Related

Taj Yasin Maimoen Siapkan Rahasia Khusus untuk Hadapi Debat Kedua Pilgub Jateng

Jawa Tengah tengah dipanaskan dengan persiapan ketat dari para...

Pilkada Banjarbaru, Petahana Terancam Diskualifikasi Gara-Gara Hal Ini

Tensi Pilkada Kota Banjarbaru 2024 memuncak dengan isu diskualifikasi...

Cerita Felicia Reporter tvOne Selamat dari Kecelakaan Maut di Tol Pemalang

Mobil yang membawa lima kru tvOne ditabrak oleh sebuah...

Momen Seru dari Debat Pilkada Jateng: Ubah Air Asin, Teknologi Satelit hingga Cagub Salah Sebut Wakilnya

Dalam debat perdana Pilkada Jawa Tengah yang digelar pada...